Kayu kelapa biasa disebut dengan “glugu” merupakan jenis kayu yang bagus digunakan untuk bangunan. Belakangan kayu glugu kembali diminimati oleh sebagian masyarakat indonesia. Hal tersebut dikarenakan semakin mahalnya kayu-kayu untuk bangunan, misalnya saja kayu jati, kamper, ulin, merbau dan sejenisnya. Sejatinya kayu glugu kelapa sudah digunakan orang zaman dahulu sebagai bahan bangunan.
Kayu glugu kelapa yang digunakan adalah kayu kelapa yang sudah tua. Kalau kayu kelapa yang masih muda mungkin hanya bisa digunakan untuk papan cor. Untuk kayu glugu tua bisa di olah sebagai balok bahan pembuatan kuda-kuda rumah, dibuat usuk untuk rangka atap, dan bisa juga dibuat sebagai tiang rumah.
Kayu glugu tergolong sebagai kayu berkualitas tinggi sangat baik untuk bahan pembuatan bangunan. Jika kayu glugu diawetkan terlebih dahulu maka kualitasnya meningkat bisa menyamai kayu jati. Proses pengawetan bisa melalui proses pengasapan atau bisa juga dengan menggunakan solar atau oli bekas. Yang lebih praktis dalam mengawetkan kayu glugu adalah menggunakan obat kayu.
Keunggulan Kayu Glugu Kelapa
Sejak zaman dahulu hingga sekarang kayu glugu sudah dimanfaatkan sebagai bahan bangunan dan kerajinan. Kayu glugu untuk bangunan memang sudah terkenal awet dan berumur panjang. Jika Anda mengingkan kayu dengan kualitas terbaik dengan harga murah kayu glugu adalah jawabannya.
Keunggulan kayu glugu untuk bangunan sudah banyak yang membuktikan kualitas. Bahkan rumah yang dibangun oleh generasi kakek dan nenek kita menggunakan kayu glugu hingga sekarang masih kokoh dan awet. Ada baiknya Anda mengetahui kelebihan kayu glugu kelapa berikut ini :
1. Memiliki Struktur Yang Kuat
Salah satu keunggulan kayu glugu adalah memiliki struktur yang kuat. Jika kayu glugu sebelumnya diawetkan maka struktur dari kayu glugu akan semakin kuat dan keras. Karena memiliki struktur yang kuat kayu glugu banyak digunakan untuk bahan baku pembuatan rangka atap rumah. Kayu glugu yang kuat mampu bertahan dalam kurun waktu yang lama.
Untuk mendapatkan kayu glugu yang kuat dan kokoh harus berasal dari pohon kelapa yang sudah tua. Biasanya glugu kepala tua berwarna hitam. Jika glugu kelapa sudah sampai berwarna hitam biasanya strukturnya sangat kuat, bahkan sangat sulit ditembus oleh paku. Untuk menembusnya biasanya sampai menggunakan paku baja.
2. Memiliki Serat Yang Indah
Keunggulan kayu glugu selanjutnya adalah memiliki serat yang indah. Serat kayu glugu sangat khas tampak indah berbeda dengan jenis kayu lainnya. Kayu glugu memiliki serat lurus tegas dengan warna hitam kecoklatan mencerminkan nilai seni yang indah.
Tak heran kayu glugu selain untuk bangunan kayu glugu dijadikan bahan baku pembuatan kerajinan. Untuk mempercantik serat kayu glugu juga terbilang mudah cukup dengan memberikan finishing transparan maka kayu glugu akan terlihat lebih indah dan elegan.
3. Cocok Untuk Dinding dan Lantai
Selain untuk pembuatan rangka atap rumah, kayu glugu juga cocok digunakan untuk membuat dinding atau lantai bangunan. Serat alami kayu glugu yang indah akan mempercantik penampilan dinding dan lantai.
Kayu glugu kepala yang sudah tua sudah terbukti keras dan awet dalam kurun waktu yang lama. Jadi penggunaan kayu glugu untuk lantai dan dinding tidak diragukan lagi kualitasnya.
Saat ini banyak rumah kayu yang memanfaatkan kayu glugu karena terbukti kuat dan awet. Selain itu bangunan yang menggunakan kayu glugu juga memiliki penampilan indah dan alami.
4. Bersifat Ramah Lingkungan
Glugu berasal dari pohon kelapa dan Indonesia sendiri memiliki ketersediaan pohon kelapa yang melimpah. Penggunaan kayu glugu untuk bangunan akan bersifat ramah lingkungan karena memanfaatkan pohon kelapa yang sudah tidak produktif.
Menggunakan kayu glugu untuk bahan bangunan juga akan mengurangi dampak penebangan kayu di hutan secara ilegal. Seperti kita ketahui bersama saat ini kayu-kayu yang berkualitas banyak terdapat di kawasan hutan. Dengan menggunakan kayu glugu setidaknya mengurangi penggunaan kayu yang berasal dari hutan.
5. Kayu Glugu Mudah Dirawat
Selain kuat kayu glugu juga mudah dirawat. Secara alami kayu glugu sudah memiliki daya tahan yang tinggi sehingga tidak mudah rusak oleh hama misalnya rayap, kutu bubuk, kumbang kayu, tikus dan jamur.
Musuh utama kayu glugu adalah air, jadi perawatan kayu glugu cukup memastikan kayu glugu tetap dalam kondisi kering, tidak terkena air.
6. Kayu Glugu Mudah Dibentuk
Kayu glugu yang berasal dari pohon kelapa muda memiliki keunggulan mudah dibentuk, jadi sangat cocok digunakan untuk proses konstruksi. Ketika proses konstruksi tentu membutuhkan kayu misalnya untuk penyangga pembuatan tiang, penyangga pintu dan jendela, proses pengecoran dan lain sebagainya.
Kayu glugu yang masih muda bisa dijadikan papan untuk proses pengecoran. Bisa juga dicetak menjadi usuk untuk penyangga konstruksi. Menggunakan kayu glugu muda akan lebih mudah dibentuk karena strukturnya tidak terlalu keras.
7. Harganya Relatif Lebih Murah
Keunggulan kayu glugu yang paling diminati adalah memiliki harga yang relatif lebih murah. Jika dibandingkan dengan jenis kayu lainnya kayu glugu memang lebih murah. Namun, perlu Anda ingat walaupun harga lebih murah kualitas dari kayu glugu juga tidak kalah dengan yang terkenal kuat lainnya misalnya saja jati, kamper atau akasia.
Kekurangan Kayu Glugu Kelapa
Dibalik semua keunggulan kayu glugu tentu kayu glugu juga memiliki kekurangan yang tidak dapat dipungkiri. Namun kekurangan dari kayu glugu sebenarnya masih bisa diatas sejak dini sehingga tidak mengurangi dari kualitas dari kayu glugu. Adapaun kekurangan kayu glugu kelapa adalah sebagai berikut :
1. Tidak Terlalu Tahan Air
Bukan hama seperti rayap, kumbang atau kutu bubuk yang menjadi musuh kayu glugu, melainkan air. Kayu glugu memang tergolong kayu yang tidak tahan air karena air bisa membuat kayu glugu lapuk. Struktur kayu glugu yang kuat secara perlahan akan lapuk dan rusak ketika terkena air secara terus menerus. Karena tidak tahan air maka Anda harus memastikan kayu glugu selalu dalam keadaan kering dan tidak terkena air.
2. Berisiko Melenting
Jika proses pengeringan kayu glugu tidak sempurna maka bisa membuat kayu glugu melenting dan memiliki kualitas yang rendah. Untuk mengatasi kayu glugu melenting maka harus dikeringkan secara sempurna. Kayu glugu yang masih basa memiliki struktur yang gampang rusak, berubah bentuk dan ukuran, serta tidak kuat.
3. Proses Pengeringan Yang Cukup Lama
Kayu glugu mengandung banyak air, hal tersebut wajar karena pohon kelapa sendiri membutuhkan banyak air untuk mendukung pertumbuhannya. Menggunakan kayu glugu yang masih basah untuk bangunan sangat tidak direkomendasikan. Kayu glugu memiliki struktur yang belum kuat, mudah berubah bentuk dan ukurannya. Selain itu kayu glugu basah juga mudah melenting.
Untuk mendapatkan hasil maksimal maka kayu glugu harus benar-benar kering. Sebelum digunakan harus diawetkan dulu bisa menggunakan oli bekas, solar, atau obat kayu. Namun sayangnya proses pengeringan kayu glugu ini terbilang cukup lama, Anda harus sabar menunggunya sampai benar-banar kering.
4. Memiliki Serat Tajam
Kayu glugu tersusun atas serpihan-serpihan kayu ukuran kecil dan serat. Serat dari kayu glugu sangat khas berbeda dengan kayu pada umumnya. Serat-serat kayu glugu memiliki bentuk bagus sehingga mempercantik kayu glugu. Sayangnya serat dari kayu glugu ini cukup tajam. Jika tidak hati-hati bisa menusuk kulit Anda. Berhati-hatilah ketika mengolah kayu glugu.
5. Pengolahan Cukup Sulit
Pada dasarnya kayu glugu memiliki struktur kasar dan memiliki tekstur permukaan yang tidak terlalu halus. Untuk proses finishing dibutuhkan serangkaian proses untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Proses untuk menjadikan kayu glugu kuat, awet dan halus lebih lama jika dibandingkan dengan jenis kayu lainnya.Jika kayu glugu tidak diproses dengan benar maka akan menghasilkan mutu yang rendah.
Dengan mengetahui keunggulan dan kekurangan kayu glugu kelapa diharapkan Anda bisa lebih tahu persis bagaimana mengolah kayu glugu untuk bangunan. Menggunakan glugu untuk bangunan sudah terbukti kualitasnya dan sudah digunakan orang sejak zaman dahulu.
